DrAntiRADIASI.net by Prof.Dr.HEnry,Ph.D.(R)
Komunikasi [sunting | sunting sumber]
Semua sistem komunikasi modern menggunakan bentuk Radiasi Elektromagnetik. Variasi intensitas Radiasi berupa perubahan suara, gambar, atau informasi lain yang sedang dikirim. Misalnya, Suara Manusia dapat dikirim sebagai gelombang radio atau gelombang mikro dengan membuat gelombang bervariasi sesuai variasi suara.
Radiasi Elektromagnetik [sunting | sunting sumber]
Radiasi Elektromagnetik mengambil bentuk gelombang yang menyebar dalam udara kosong atau dalam materi. Radiasi EM memiliki komponen medan listrik dan magnetik yang berosilasi pada fase saling tegak lurus dan ke arah propagasi energi. Radiasi Elektromagnetik diklasifikasikan ke dalam jenis menurut frekuensi gelombang, jenis ini termasuk (dalam rangka peningkatan frekuensi): gelombang radio, gelombang mikro, Radiasi Terahertz, Radiasi Inframerah, cahaya yang terlihat, Radiasi Ultraviolet, sinar-X dan sinar gamma. Dari jumlah tersebut, gelombang radio memiliki panjang gelombang terpanjang dan sinar gamma memiliki terpendek. Sebuah jendela kecil frekuensi, yang disebut Spektrum yang dapat dilihat atau cahaya, yang dilihat dengan mata berbagai organisme, dengan variasi batas Spektrum sempit ini. EM Radiasi membawa energi dan momentum, yang dapat disampaikan ketika berinteraksi dengan materi.
BAHAYA RADIASI BAGI KeSEHAan KITA
Efek Radiasi Terhadap Manusia
Jika radiasi mengenai tubuh manusia, ada 2 kemungkinan yang dapat terjadi: berinteraksi dengan tubuh manusia, atau hanya melewati saja. Jika berinteraksi, radiasi dapat mengionisasi atau dapat pula mengeksitasi atom. Setiap terjadi proses ionisasi ataueksitasi, radiasi akan kehilangan sebagian energinya. Energi radiasi yang hilang akan menyebabkan peningkatan temperatur (panas) pada bahan (atom) yang berinteraksi dengan radiasi tersebut. Dengan kata lain, semua energi radiasi yang terserap di jaringan biologis akan muncul sebagai panas melalui peningkatan vibrasi (getaran) atom dan struktur molekul. Ini merupakan awal dari perubahan kimiawi yang kemudian dapat mengakibatkan efek biologis yang merugikan. Satuan dasar dari jaringan biologis adalah sel. Sel mempunyai inti sel yang merupakan pusat pengontrol sel. Sel terdiri dari 80% air dan 20% senyawa biologis kompleks. Jika radiasi pengion menembus jaringan, maka dapat mengakibatkan terjadinya ionisasi dan menghasilkan radikal bebas, misalnya radikal bebas hidroksil (OH), yang terdiri dari atom oksigen dan atom hidrogen. Secara kimia, radikal bebas sangat reaktif dan dapat mengubah molekul-molekul penting dalam sel. DNA (deoxyribonucleic acid) merupakan salah satu molekul yang terdapat di inti sel, berperan untuk mengontrol struktur dan fungsi sel serta menggandakan dirinya sendiri. Setidaknya ada dua cara bagaimana radiasi dapat mengakibatkan kerusakan pada sel. Pertama, radiasi dapat mengionisasi langsung molekul DNA sehingga terjadi perubahan kimiawi pada DNA. Kedua, perubahan kimiawi pada DNA terjadi secara tidak langsung, yaitu jika DNA berinteraksi dengan radikal bebas hidroksil. Terjadinya perubahan kimiawi pada DNA tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat menyebabkan efek biologis yang merugikan, misalnya timbulnya kanker maupun kelainan genetik. Pada dosis rendah, misalnya dosis radiasi latar belakang yang kita terima sehari-hari, sel dapat memulihkan dirinya sendiri dengan sangat cepat. Pada dosis lebih tinggi (hingga 1 Sv), ada kemungkinan sel tidak dapat memulihkan dirinya sendiri, sehingga sel akan mengalami kerusakan permanen atau mati. Sel yang mati relatif tidak berbahaya karena akan diganti dengan sel baru. Sel yang mengalami kerusakan permanen dapat menghasilkan sel yang abnormal ketika sel yang rusak tersebut membelah diri. Sel yang abnormal inilah yang akan meningkatkan risiko tejadinya kanker pada manusia akibat radiasi. Efek radiasi terhadap tubuh manusia bergantung pada seberapa banyak dosis yang diberikan, dan bergantung pula pada lajunya; apakah diberikan secara akut (dalam jangka waktu seketika) atau secara gradual (sedikit demi sedikit). Sebagai contoh, radiasi gamma dengan dosis 2 Sv (200 rem) yang diberikan pada seluruh tubuh dalam waktu 30 menit akan menyebabkan pusing dan muntah-muntah pada beberapa persen manusia yang terkena dosis tersebut, dan kemungkinan satu persen akan meninggal dalam waktu satu atau dua bulan kemudian. Untuk dosis yang sama tetapi diberikan dalam rentang waktu satu bulan atau lebih, efek sindroma radiasi akut tersebut tidak terjadi. Contoh lain, dosis radiasi akut sebesar 3,5 - 4 Sv (350 - 400 rem) yang diberikan seluruh tubuh akan menyebabkan kematian sekitar 50% dari mereka yang mendapat radiasi dalam waktu 30 hari kemudian. Sebaliknya, dosis yang sama yang diberikan secara merata dalam waktu satu tahun tidak menimbulkan akibat yang sama. Selain bergantung pada jumlah dan laju dosis, setiap organ tubuh mempunyai kepekaan yang berlainan terhadap radiasi, sehingga efek yang ditimbulkan radiasi juga akan berbeda. Sebagai contoh, dosis terserap 5 Gy atau lebih yang diberikan secara sekaligus pada seluruh tubuh dan tidak langsung mendapat perawatan medis, akan dapat mengakibatkan kematian karena terjadinya kerusakan sumsum tulang belakang serta saluran pernapasan dan pencernaan. Jika segera dilakukan perawatan medis, jiwa seseorang yang mendapat dosis terserap 5 Gy tersebut mungkin dapat diselamatkan. Namun, jika dosis terserapnya mencapai 50 Gy, jiwanya tidak mungkin diselamatkan lagi, walaupun ia segera mendapatkan perawatan medis. Jika dosis terserap 5 Gy tersebut diberikan secara sekaligus ke organ tertentu saja (tidak ke seluruh tubuh), kemungkinan besar tidak akan berakibat fatal. Sebagai contoh, dosis terserap 5 Gy yang diberikan sekaligus ke kulit akan menyebabkan eritema. Contoh lain, dosis yang sama jika diberikan ke organ reproduksi akan menyebabkan mandul. Efek radiasi yang langsung terlihat ini disebut Efek Deterministik. Efek ini hanya muncul jika dosis radiasinya melebihi suatu batas tertentu, disebut Dosis Ambang. Efek deterministik bisa juga terjadi dalam jangka waktu yang agak lama setelah terkena radiasi, dan umumnya tidak berakibat fatal. Sebagai contoh, katarak dan kerusakan kulit dapat terjadi dalam waktu beberapa minggu setelah terkena dosis radiasi 5 Sv atau lebih. Jika dosisnya rendah, atau diberikan dalam jangka waktu yang lama (tidak sekaligus), kemungkinan besar sel-sel tubuh akan memperbaiki dirinya sendiri sehingga tubuh tidak menampakkan tanda-tanda bekas terkena radiasi. Namun demikian, bisa saja sel-sel tubuh sebenarnya mengalami kerusakan, dan akibat kerusakan tersebut baru muncul dalam jangka waktu yang sangat lama (mungkin berpuluh-puluh tahun kemudian), dikenal juga sebagai periode laten. Efek radiasi yang tidak langsung terlihat ini disebut Efek Stokastik. Efek stokastik ini tidak dapat dipastikan akan terjadi, namun probabilitas terjadinya akan semakin besar apabila dosisnya juga bertambah besar dan dosisnya diberikan dalam jangka waktu seketika. Efek stokastik ini mengacu pada penundaan antara saat pemaparan radiasi dan saat penampakan efek yang terjadi akibat pemaparan tersebut. Kecuali untuk leukimia yang dapat berkembang dalam waktu 2 tahun, efek pemaparan radiasi tidak memperlihatkan efek apapun dalam waktu 20 tahun atau lebih. Salah satu penyakit yang termasuk dalam kategori ini adalah kanker. Penyebab sebenarnya dari penyakit kanker tetap tidak diketahui. Selain dapat disebabkan oleh radiasi pengion, kanker dapat pula disebabkan oleh zat-zat lain, disebut zat karsinogen, misalnya asap rokok, asbes dan ultraviolet. Dalam kurun waktu sebelum periode laten berakhir, korban dapat meninggal karena penyebab lain. Karena lamanya periode laten ini, seseorang yang masih hidup bertahun-tahun setelah menerima paparan radiasi ada kemungkinan menerima tambahan zat-zat karsinogen dalam kurun waktu tersebut. Oleh karena itu, jika suatu saat timbul kanker, maka kanker tersebut dapat disebabkan oleh zat-zat karsinogen, bukan hanya disebabkan oleh radiasi.
Macam-macam PENYAKIT akibat RADIASI HP/Hand Phone
Dewasa ini penggunaan HP meningkat pesat. Pada masyarakat modern, HP sudah menjadi sebuah kebutuhan primer. Padahal penggunaan HP itu sendiri ternyata menimbulkan RADIASI yang cukup BERBAHAYA bagi kesehatan. Pada HP terdapat transmitter yang mengubah suara menjadi gelombang sinusoidal kontinu yang kemudian dipancarkan keluar melalui antenna dan gelombang ini berfluktuasi melalui udara. Gelombang RF (Radio Frequency) inilah yang menimbulkan Radiasi Elektromagnetik.
Radiasi elektromagnetik terdiri dari gelombang elektrik dan energi magnetik dengan kecepatan cahaya. Semua energi elektromagnetik jatuh pada spectrum elektromagnetik, yang rangenya dari radiasi ELF (Extremly Low Frequency) sampai sinar X dan sinar Gamma. Ketika orang menelpon, HPnya diletakkan dekat kepala. Pada posisi ini, peluang Radiasi dari HP diserap oleh jaringan tubuh sangat besar. Yang sering diperdebatkan sekarang adalah seberapa besar Radiasi tersebut BERBAHAYA & apakah ada efek jangka panjang bagi kesehatan?
Beberapa institusi menyatakan bahwa Radiasi dari penggunan HP atau ponsel tidak berbahaya. Dan memang Radiasi HP tersebut, yang tergolong gelombang RF, tidak cukup berbahaya. Tapi bukan berarti kemungkinan adanya efek samping tidak ada. Radiasi RF pada level tinggi dapat merusak jaringan tubuh. Radiasi RF punya kemampuan untuk memanaskan jaringan tubuh seperti oven microwave memanaskan makanan. Dan Radiasi tersebut dapat merusak jaringan tubuh, karena tubuh kita tidak diperlengkapi untuk mengantisipasi sejumlah panas berlebih akibat radiasi RF. Penelitian lain menunjukkan Radiasi non-ionisasi (termasuk gelombang RF) menimbulkan efek jangka panjang.
Berikut beberapa penyakit dan kelainan yang berpotensi timbul karena RADIASI HP :
* Kanker
* Tumor otak
* Alzheimer
* Parkinson
* Fatigue (terlalu capai)
* Sakit kepala
Penelitian yang berbeda menghasilkan hasil yang berbeda. Ada yang menyatakan Radiasi HP lebih banyak menyebabkan kanker dan kelainan. Ada yang menyatakan bahwa Radiasi HP tidak berhubungan dengan kanker. Terlepas dari mana yang benar atau salah tentu Kita sebaiknya perlu untuk bersikap waspada dan mengantisipasi.
Jangan lagi Kita meremehkan Resiko dari radiasi HP ini karena akibatnya bisa fatal bagi organ tubuh Kita. Jauhkanlah HP dari Anda sebisa mungkin ketika Anda tidak sedang memakainya.
Jangan terlalu sering meletakkan HP dekat dengan Ginjal , Jantung dan di saku/kantung celana Anda karena ini bisa merusak Ginjal, Jantung dan Sistem Reproduksi Anda!
Jangan meletakkan HP dekat dengan Anda ketika tidur. Jauhkan juga barang-barang elektronik lainnya (radio, televisi, laptop) dari tempat Anda tidur karena Radiasi dari barang-barang elektronik tersebut bisa membahayakan kesehatan Anda dalam jangka panjang. Radiasi yang ada mengganggu proses produksi hormone oleh tubuh Kita pada saat Kita tidur.
Selain itu, perusahaan-perusahaan besar yang memproduksi HP juga telah melakukan tes untuk mengukur Radiasi setiap produk HP yang dihasilkan. Di Amerika terdapat suatu badan yang menilai apakah setiap produk HP yang ada layak untuk dipasarkan di masyarakat dan yang layak dipasarkan adalah yang Radiasinya dibawah level tertentu.
Tips Mengurangi Efek Radiasi Ponsel :
- Gunakan headset atau headphone nirkabel (wireless) dengan emitor bluetooth berdaya rendah.Cara ini menjauhkan pemancar sinyal dari otak di kepala, namun tidak bisa mencegah risiko impotensi selama masih dikantongi di celana. Perangkat bebas genggam nirkabel, misalnya bluetooth juga masih memancarkan Radiasinya sendiri meski lebih sedikit.
- Usahakan menjauhkan ponsel setidaknya 1 inci/ 2,5 cm dari tubuh Anda.Jangan terlalu sering meletakan HP dekat ginjal, jantung dan kantung celana. bila ponsel melekat seharian di tubuh Anda, letakkan dengan layar menghadap ke dalam. Bila tak digunakan sebaiknya taruh di tas atau dompet.
- Jangan simpan ponsel di kantong baju atau celanaOtak bukan satu-satunya organ tubuh manusia yang terpengaruh oleh Radiasi Ponsel. Untuk mengurangi risiko tersebut, ada baiknya ponsel disimpan di tas kecil yang bisa dijinjng ke mana-mana. Karena, baru-baru ini Ilmuwan Hongaria menyimpulkan, Pria yang terlalu sering menyimpan handphone-nya di pinggang atau saku celana akan mengalami masalah kesuburan. Juga bebarapa penelitian membuktikan, Radiasi bisa mempengaruhi kualitas sperma Pria dan meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita.
- Bila memungkinkan, gunakan ponsel dalam kondisi sinyal terkuat.
Semakin lemah sinyal, semakin banyak frekuensi radio yang digunakan agar bisa terhubung. - Kirim SMS saja ketimbang menelepon bila memungkinkan.Radiasi SMS lebih rendah ketimbang berbicara. Mengirim SMS juga menjauhkan Radiasi dari kepala Anda. Radiasi yang dipancarkan saat berkirim pesan singkat lebih sedikit dibandingkan saat menerima atau melakukan panggilan suara. Selain itu, posisi ponsel saat berkirim pesan berada lebih jauh dari kepala dibandingkan saat telepon.
- Jangan simpan ponsel di bawah bantalMeski sedang tidak digunakan, ponsel dalam posisi stand by (tetap menyala) masih memancarkan Radiasi agar selalu terhubung dengan jaringannya. Meletakkan ponsel di bawah bantal saat tidur akan mendekatkannya dengan kepala sehingga otak akan terpapar Radiasi sepanjang malam.
- Jauhkan ponsel dari bayi dan jauh dari perut jika Anda tengah hamil.
Otak janin dan bayi paling rentan terhadap Radiasi. - Bacalah petunjuk pengguna untuk mengetahui rincian lebih lanjut dan tindakan pencegahan dari BAHAYA RADIASI.
- Kurangi menelpon menggunakan HP dalam gedung.
- Kurangi atau jauhkan pemakaian untuk anak-anak.
- Gunakan HP yang Radiasinya dibawah level kelayakan
- Gunakan casing (tutup) ANTIRADIASI.
Berbagai produk untuk mengurangi Radiasi Ponsel banyak ditawarkan di pasaran, mulai dari stiker ANTI RADIASI hingga casing khusus untuk ponsel cerdas yang RAdiasinya cukup tinggi. Sebuah pengujian independen yang dilakukan majalah Wired menunjukkan, beberapa merek casing ANTI RADIASI mampu mengurangi Radiasi hingga 66,7 persen.
Walau demikian, tak perlu Kita merasa cemas secara berlebihan. Radiasi yang ditimbulkan oleh ponsel, daya rusaknya tidak sebesar Radiasi yang ditimbulkan oleh radioaktif. Tapi, perlu Kita pertimbangkan juga bahwa sekecil apapun efek yang Kita terima, kalau mengenai secara terus menerus, akan mengakibatkan gangguan yang dahsyat juga nantinya.
Sekian dulu yang dapat Saya sampaikan terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel Macam-macam penyakit akibat Radiasi Handphone/HP semoga bermanfaat jangan lupa di share ke teman2...
SILAKAN SAKSIKAN/TONTON FILM TERBARU 2016 "CELL" ( DAMPAK NEGATIF RADIASI SANGAT BERBAHAYA BAGI KELANGSUNGAN HIDUP MANUSIA DULU, SEKARANG & YANG AKAN DATANG ! ):
Sebenarnya, JUJUR saja bahwa "TEKNOLOGI" seperti ini sudah cukup lama ada/dikenal
di kalangan KITA. Pernah TAHU, dengar atau kenal/punya alat pengusir TIKUS BUKAN
dengan makanan beRACUN, jebakan kurungan dari bahan logam dsb TAPI dengan
satu alat/kotak piranti yang memakai LISTRIK yang bekerjanya mengeluarkan
COBA BAYANGKAN/JUST IMAGINE (SEPERTI LAGUNYA..
TOTAL, IBARAT MENYERAH/KALAH SEBELUM PERANG !!!
GRATIS: SEMINAR+KONSULTASI+TERAPI+DEMO+INFO
SMS kan NAMA+NOMOR TELKOMSEL:
WA/LINE: 0818390809. BB:5D55ADAE
SEGERA Selalu DIHUBUNGI Langsung!
SEMUA DARI KITA TAK TERKECUALIKAN PASTI KAN TERDAMPAK
DARI DAMPAK NEGATIF RADIASI DI ATAS; DIMULAI DARI PACARAN
A (CALON AYAH) & B (CALON iBU) SUDAH TERDAMPAK RADIASI.........
KALAU BIBITNYA (A+B) SAJA SUDAH TERDAMPAK RADIASI MAKA KETIKA
SUDAH MENIKAH & DALAM PROSES PUNYA BABY/BAYI PASTI JUGA TER-
DARI DULU, SEKARANG & YANG AKAN DATANG DARI SEMUA PENJURU !)
BETAPA KASIHANNYA SI BAYI BEGITU LAHIR DI DUNIA FANA INI SUDAH
LANGSUNG TERKONTAMINASI TERDAMPAK RADIASI NEGATIF DI ATAS.....
TANPA DAPAT BISA MELAKUKAN APA2/TAK BERDAYA BAIK DISADARI.......
ATAUPUN TIDAK KARENA MEMANG KASAT MATA/TAK KELIHATAN, TAK....
TULANG PUNGGUNG PENERUS/AHLI WARIS BANGSAN KITA TERCINTA !!!
SA/ORANG2 PRODUKTIF, ORANG2 YUNIOR/SENIOR/MANULA KITA PADA
"S A K I T" SEMUA TIADA TERKECUALI TERKENA DAMPAK NEGATIF RADI
PA KERUGIAN BAGI KITA, BANGSA & NEGARA TERCINTA KITA BAIK DARI..
SEGI MATERIEL, EKONOMIS YANG DAPAT DIHITUNG DENGAN UANG.......&
ATAU APALAGI YANG TAK DAPAT DIHITUNG/DIGANTIKAN DENGAN UANG
ATAU APAPUN BENTUKNYA SEPERTI SAKIT PENYAKIT, KECELAKAAN, KE-
MATIAN, WAKTU YANG SANGAT BERHARGA, ORANG2 YANG SANGAT KI-
TA CINTAI MENDERITA BAHKAN MENINGGAL DUNIA/MATI SIA2 !!!
KABAR BAIKNYA:
TERNYATA SEMUA MASALAH NEGATIF/MENGERIKAN DI ATAS TELAH ADA
SOLUSI TERBAIKNYA DI SINI ! SEGERA KeTAHUi & SADARilah
TERNYATA SEMUA SOLUSI TERBAIKNYA GRATIS !!
GRATIS : SEMINAR+KONSULTASI+TERAPI+DEMO+
INFO S E G E R A HUBUNGI Prof.Dr.HEnry,Ph.D.(R)
SMS kan NAMA + NOMOR TELKOMSEL: AS, HALO,
SIMPATI KE : 0 8 7 8 5 1 2 6 5 5 6 8.
WA/LINE: 0818390809.BB:5D55ADAE
SEGERA SelaluDIHUBUNGI Langsung!
SELALU PERCAYALAH "JAUH-2 HARI
SEBAIKNYA SEDIA PAYUNG SEBELUM
BENAR-2 HUJAN, KARENA MENESAL -
PUN SUDAH TIADA GUNANYA LAGI !!"
BELIEVE IT: BETTER LATE than NEVER!